Selasa, 20 Maret 2018

Persekutuan Kaum Pria (20 Maret 2018) - Bersinergi dalam membangun Tubuh Kristus

Hagai 1:1-14 (TB) Pada tahun yang kedua zaman raja Darius, dalam bulan yang keenam, pada hari pertama bulan itu, datanglah firman TUHAN dengan perantaraan nabi Hagai kepada Zerubabel bin Sealtiel, bupati Yehuda, dan kepada Yosua bin Yozadak, imam besar, bunyinya:
"Beginilah firman TUHAN semesta alam: Bangsa ini berkata: Sekarang belum tiba waktunya untuk membangun kembali rumah TUHAN!"
Maka datanglah firman TUHAN dengan perantaraan nabi Hagai, bunyinya:
"Apakah sudah tiba waktunya bagi kamu untuk mendiami rumah-rumahmu yang dipapani dengan baik, sedang Rumah ini tetap menjadi reruntuhan?
Oleh sebab itu, beginilah firman TUHAN semesta alam: Perhatikanlah keadaanmu!
Kamu menabur banyak, tetapi membawa pulang hasil sedikit; kamu makan, tetapi tidak sampai kenyang; kamu minum, tetapi tidak sampai puas; kamu berpakaian, tetapi badanmu tidak sampai panas; dan orang yang bekerja untuk upah, ia bekerja untuk upah yang ditaruh dalam pundi-pundi yang berlobang!
Beginilah firman TUHAN semesta alam: Perhatikanlah keadaanmu!
Jadi naiklah ke gunung, bawalah kayu dan bangunlah Rumah itu; maka Aku akan berkenan kepadanya dan akan menyatakan kemuliaan-Ku di situ, firman TUHAN.
Kamu mengharapkan banyak, tetapi hasilnya sedikit, dan ketika kamu membawanya ke rumah, Aku menghembuskannya. Oleh karena apa? demikianlah firman TUHAN semesta alam. Oleh karena rumah-Ku yang tetap menjadi reruntuhan, sedang kamu masing-masing sibuk dengan urusan rumahnya sendiri.
Itulah sebabnya langit menahan embunnya dan bumi menahan hasilnya,
dan Aku memanggil kekeringan datang ke atas negeri, ke atas gunung-gunung, ke atas gandum, ke atas anggur, ke atas minyak, ke atas segala yang dihasilkan tanah, ke atas manusia dan hewan dan ke atas segala hasil usaha."
Lalu Zerubabel bin Sealtiel dan Yosua bin Yozadak, imam besar, dan selebihnya dari bangsa itu mendengarkan suara TUHAN, Allah mereka, dan juga perkataan nabi Hagai, sesuai dengan apa yang disuruhkan kepadanya oleh TUHAN, Allah mereka; lalu takutlah bangsa itu kepada TUHAN.
Maka berkatalah Hagai, utusan TUHAN itu, menurut pesan TUHAN kepada bangsa itu, demikian: "Aku ini menyertai kamu, demikianlah firman TUHAN."
TUHAN menggerakkan semangat Zerubabel bin Sealtiel, bupati Yehuda, dan semangat Yosua bin Yozadak, imam besar, dan semangat selebihnya dari bangsa itu, maka datanglah mereka, lalu melakukan pekerjaan pembangunan rumah TUHAN semesta alam, Allah mereka
Ada ketidaksatuan hati dalam pembangunan Bait Allah. Hingga pembangunan Bait Allah tidak berjalan dengan baik.
Yang menjadi penyebabnya adalah prioritas. Bagaimana pribadi mereka yang menjadi prioritas bukan Allah.
Matius 6:33 (TB) Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.
Mari kita bersinergi, dalam membangun Tubuh Kristus . Setiap orang percaya pasti memiliki fungsi dalam Tubuh Kristus.
 

Selasa, 26 April 2016

Teguran

Oleh: Bapak Pbs. K. Sitanggang

1 Samuel 24:3-7 (TB)  (24-4) Ia sampai ke kandang-kandang domba di tepi jalan. Di sana ada gua dan Saul masuk ke dalamnya untuk membuang hajat, tetapi Daud dan orang-orangnya duduk di bagian belakang gua itu.
(24-5) Lalu berkatalah orang-orangnya kepada Daud: "Telah tiba hari yang dikatakan TUHAN kepadamu: Sesungguhnya, Aku menyerahkan musuhmu ke dalam tanganmu, maka perbuatlah kepadanya apa yang kaupandang baik." Maka Daud bangun, lalu memotong punca jubah Saul dengan diam-diam.
(24-6) Kemudian berdebar-debarlah hati Daud, karena ia telah memotong punca Saul;
(24-7) lalu berkatalah ia kepada orang-orangnya: "Dijauhkan TUHANlah kiranya dari padaku untuk melakukan hal yang demikian kepada tuanku, kepada orang yang diurapi TUHAN, yakni menjamah dia, sebab dialah orang yang diurapi TUHAN."
(24-8) Dan Daud mencegah orang-orangnya dengan perkataan itu; ia tidak mengizinkan mereka bangkit menyerang Saul. Sementara itu Saul telah bangun meninggalkan gua itu hendak melanjutkan perjalanannya.

Mungkin kita pernah menyimpang dalam hidup, dan kita ditegur pada saat itu juga.. seperti Tuhan menegur saul, dimana daud bisa dengan mudah membunuh saul..

yang harus kita renungkan, kita sebagai manusia tidak luput dari kesalahan.. saat kita ditegur kadang kita tidak memperdulikan teguran tersebut, sampai akhirnya kita mendapat kebinasaan..


Jumat, 23 Januari 2015

Kebaktian kaum bapa

Kebaktian kaum bapa diawal tahun 2015, tepatnya tanggal 23 januari 2015, di rumah bapak Pdt. TR Sitorus. kebaktian pertama di tahun 2015 yang hadir masih sedikit. Semoga kedepan, kaum bapanya makin maju dan bertambah lagi dalam kwantitas dan kwalitas iman tentunya.. Tuhan YESUS memberkati..

Sabtu, 04 Oktober 2014

kebaktian kaum bapa 4 oktober 2014

yunus 1:1-17

Yunus tahu apa yang terjadi di kota niniwe. Dan dia merasa tidak sanggup untuk merubah kota itu.
Dan kita sebagai kaum bapa, apakah kita mampu untuk merubah keluarga kita? Saat ini kita di panggil oleh Tuhan agar terjadi perubahan di dalam kaum bapa. Agar kaum bapa memiliki hati yang baru yang peka akan suara Tuhan. 
Kita harus sungguh-sunguh setia di dalam Tuhan. Ancaman akan ada dalam kehidupan kita, maka pakailah mata rohani yang Tuhan berikan, untuk dapat melihat apa yang Tuhan inginkan dalam hidup kita. kita harus tanggalkan kehidupan kita yang lama. (Pdt. Siagian)


Sabtu, 20 September 2014

Pertemuan Kaum Bapa

Puji Tuhan pertemuan kaum bapa dilaksanakan pada hari sabtu, 20 september 2014. Di rumah ketua kaum bapa, Pbs. P. Panjaitan.